Akankah Apple Kian Masuk Kripto?

apple dan aset kripto

Dua hari lalu Apple membuka lowongan kerja untuk manager untuk menguruskan sistem pembayaran alternatif. Apakah itu tanda Apple kian masuk di kripto?

Kata kuncinya adalah “Alternative Payments Partnerships”. Itu yang disebutkan tugas utama sang manajer.

Konsep pembayaran alternatif erat kaitannya dengan sistem yang lebih efisien dari segi waktu dan biaya.

Itu cukup punya kedekatan dengan teknologi blockchain saat ini yang memiliki aset kripto sebagai unit moneter/unit uang sebagai sistem pembayaran.

Memang bukan kali ini saja Apple disebutkan kian masuk ke aset kripto.

Pasalnya beberapa bulan lalu di iStore sudah tersedia sejumlah aplikasi yang terkait pembayaran bertenaga blockchain.

Artinya, Apple sendiri secara tak langsung menerima dan membuka gerbang seluas-luas terhadap blockchain-aset kripto sebagai sistem pembayaran alternatif.

Kata kunci lain di info loker itu adalah “partnership” yang mencerminkan tugas spesifik lain, yakni menggandeng perusahaan lain untuk tujuan utama.

Kemitraan bisa saja kita terjemahkan dengan mengakuisisi perusahaan startup blockchain ataupun benar-benar bermitra dengan perusahaan sejenis.

Informasi loker itu juga memastikan kandidat manajer punya kemampuan dan keahlian khusus aset kripto.

“Berpengalaman lebih dari 5 tahun di bidang pembayaran alternatif, seperti digital wallet, Fast Payments dan mata uang kripto dan lain sebagainya,” sebut Apple.

Kesimpulannya, sejauh ini belum jelas arah relasi Apple dengan aset kripto.

Tapi informasi loker itu dan sejumlah keterbukaan sebelumnya, memungkinkan Apple masuk lebih jauh ke industri baru ini.

Namun, patut dicatat, bahwa dua tahun lalu, Wakil Presiden Apple Pay Jennifer Bailey mengatakan bahwa ada potensi jangka panjang untuk mata uang kripto.

Toh, sudah lama menggema harapan, bahwa Apple mungkin akan membeli Bitcoin seperti yang dilakukan Tesla dan Twitter. [triv]

Comments are closed for this post.