Alasan Perancis Tolak Kripto “Facebook”, Libra di Eropa
Proyek mata uang kripto Libra besutan Facebook-Libra Association kian mendapatkan halangan oleh sejumlah negara di dunia, tak terkecuali Eropa. Sandungan pertama tentu saja, ketika David Marcus, Kepala Divisi Blockchain Facebook dipanggil dalam sidang khusus oleh Senat dan Kongres Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Alasan utamanya adalah karena Libra dianggap mengancam mata uang dolar AS dan kali ini di Eropa juga dianggap sebagai ancaman besar. Apalagi dominasi Facebook laksana gurita raksasa.
Soal ancaman kripto Libra terhadap Eropa itu disampaikan oleh Menteri Keuangan Perancis Bruno Le Maire, Kamis (12/09/2019). Sebut Bruno, seperti yang dilansir dari Reuters, kripto Libra tidak dapat diizinkan untuk beroperasi di Eropa, karena kekhawatiran adanya ancaman terhadap kedaulatan Eropa, risiko keuangan yang sistemik dan risiko pelanggaran oleh pemain pasar yang dominan oleh Facebook.
Namun demikian, Bruno tidak menjelaskan secara terperinci bagaimana cara Prancis dapat menjauhkan Libra dari 28 anggota Uni Eropa lainnya. Bruno juga mengatakan dia telah berkomunikasi dengan kepala Bank Sentral Eropa mengenai tentang pengaturan “mata uang digital publik” di bawah naungan lembaga keuangan internasional.
“Privatisasi uang [mata uang kripto yang dibuat oleh perusahaan swasta-Red] ini pada akhirnya mengandung risiko penyalahgunaan posisi dominan, risiko kedaulatan dan risiko bagi konsumen dan perusahaan,” kata Bruno pada pertemuan Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan di Paris.
Dante Disparte, Kepala Kebijakan dan Komunikasi Libra Association, mengatakan pihaknya menyambut baik pendapat itu dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak berwenang.
“Komentar Menteri Ekonomi dan Keuangan Perancis itu lebih menggarisbawahi soal pentingnya kerja sama yang berkelanjutan antara kami dengan badan pengatur dan kepemimpinan di seluruh dunia,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Komentar Bruno adalah yang terbaru dalam serangkaian kritik tentang proyek dari pembuat kebijakan dan regulator dari Amerika Serikat ke Eropa soal Libra ini.
Kelompok G7 pada Juli lalu bahkan memperingatkan bahwa tidak akan membiarkan Libra melanjutkan proyeknya sampai semua masalah peraturan telah diatasi. Diskusi yang lebih intensif dan berkepanjangan mengenai proyek itu mungkin diperlukan.
“Libra juga merupakan risiko sistemik ketika Facebook sendiri memiliki lebih dari 2 miliar pengguna. Setiap gangguan dalam fungsi mata uang ini, dalam pengelolaan cadangannya, dapat menciptakan gangguan keuangan yang cukup besar. Semua kekhawatiran tentang Libra ini serius. Karena itu saya ingin mengatakan dengan sangat jelas: dalam kondisi ini kita tidak dapat mengesahkan pengembangan Libra di Eropa,” kata Bruno. [*]