Google Ikut Berinvestasi di Mata Uang Kripto Baru
Sebuah perusahaan rintisan mata uang kripto baru telah selesai menggelar ICO (Initial Coin Offering). Mereka berhasil mengumpulkan dana sebesar US$133juta. Dana ini berhasil dikumpulkan termasuk dari perusahaan-perusahaan raksasa.
Google yang diwakili induk perusahaan Alphabet merupakan satu dari beberapa perusahaan yang berinvestasi di perusahaan Intangible Labs. Intangible Labs sedang mengembangkan produk mata uang kripto yang disebut dengan Basis (sebelumnya bernama Basecoin).
Selain Alphabet, ada juga perusahaan lain seperti Bain Capital Ventures, Lightspeed Foundation Capital, dan miliarder pengelola dana Stan Druckenmiller.
Mata uang kripto Basis dikembangkan di atas platform Ethereum. Keunikan Basis adalah ia dapat menyesuaikan suplai mata uang agar harganya stabil di pasaran.
Menurut CEO Intangible Labs, Nader Al-Naji, volatilitas harga mata uang kripto merupakan salah satu ganjalan terbesar mengapa orang enggan terjun di dunia mata uang kripto. Inilah yang menjadi sebab mereka membuat sebuah mekanisme penyesuaian jumlah suplai uang yang beredar, sesuai dengan kondisi pasar.
Mata uang kripto yang volatil berarti penerima mata uang kripto harus menanggung risiko saat mata uang kripto tersebut harganya jatuh terhadap mata uang fiat. Saat ia menukarkan mata uang kripto, selisih harga yang diterima akan menjadi kerugian. Sementara itu, tentu saja, saat harga mata uang kripto melesat naik ia akan menerima profit berlipat kali.
Saat ini mereka belum berencana untuk mengadakan penawaran publik terkait mata uang kripto yang sedang mereka garap, namun bisa jadi hal tersebut akan terjadi dalam waktu dekat.