Sistem Blockchain Mempunyai Potensi Menggantikan Jaringan Kliring (ACH) Pada tahun 2025

Sebuah laporan terbaru dari Deloitte, Pusat Jasa Keuangan yang memprediksi bahwa sistem pembayaran blockchain akan mengalami peningkatan volume transaksi yang signifikan pada tahun 2020.

Sistem blockchain dapat mengungguli jaringan ACH di tahun 2025 nanti dengan memproses 23 miliar transaksi per tahunnya. Dengan kata lain, hal tersebut telah menunjukkan bahwa bitcoin dan mata uang digital berperan penting dalam kehidupan sehari-hari, namun ada kemungkinan besar bahwa akan banyak koin cryptocurrencies alternatif lainnya yang akan dihapus atau diganti oleh mata uang digital lainnya “mata uang digital yang disponsori/didukung oleh suatu negara”.

Baca juga: Bank Menggabungkan 130 Negara Dengan Aplikasi Wirex Banking

Deloitte mengatakan:

“Kami percaya bahwa Perusahaan layanan keuangan/pembayaran memiliki tujuan jelas dalam mengadopsi teknologi blockchain, mengingat keterlibatan bank dalam merangkul teknologi blockchain dan bitcoin akhir-akhir ini.”

Laporan tersebut menyarankan agar incumbent keuangan “meningkatkan” upaya untuk mengeksplorasi teknologi dengan “cepat” dalam mengembangkan potensi. Namun, laporan tersebut juga memperingatkan bahwa skala dan ukuran usaha yang dibutuhkan untuk membawa perubahan tersebut agar tetap berkembang dan diminati akan menimbulkan sebuah tantangan tersendiri.

“Dalam pandangan kami, jalan untuk mewujudkan sebuah potensi bukan hal yang mudah. Terlalu banyak ketergantungan dengan sistem-sistem yang lama dalam membuat perubahan. Dibutuhkan upaya yang besar, yang secara kolektif digunakan untuk migrasi atau berpindah ke sistem blockchain dengan basis perdagangan dan infrastruktur layanan pembayaran.” menurut laporan tersebut.

Sistem Blockchain Mempunyai Potensi Menggantikan Jaringan ACH Pada tahun 2025