Bersiaplah, Upgrade Ethereum Dimulai Pekan Depan

Seperti biasa, kenaikan harga ETH didorong oleh sentimen positif menjelang penaiktararafan (upgrading) jaringan blockchain Ethereum, yang diperkirakan jatuh pada Kamis, 28 Februari 2019 atau 1 Maret 2019 waktu Indonesia, mendatang. Terpantau di Coinmarketcap.com, harga ETH masih menguat US$148,46, naik tipis 1,46 persen dalam 24 terakhir. Sedangkan terhadap BTC naik lebih tipis di kisaran 0,53 persen di 0,037 BTC.

Di OKEx volume ETH/USDT naik cukup besar hingga 11,92 persen dalam 24 jam. Dengan pair serupa, di Binance volumenya hingga 8,68 persen.

Dalam 7 hari terakhir, investor mampu mencetak laba cukup menggiurkan di aset ETH ini. Pada 16 Februari pagi, ETH masih menarik di level US$122.  Kemudian melonjak naik pagi hari ini, Sabtu (23/02), mentereng di level US$148 atau naik sekitar 21,3 persen.

Dalam rentang waktu 30 hari, ETH juga masih cukup mengembirakan. Kendati, pada 28 Januari 2019 harganya sempat anjlok ke titik terendah, hingga 11 persen dari US$118 menjadi US$104. Terhitung hingga hari ini, raihan laba dari 28 Februari sangat baik, mencapai 42 persen. Secara umum, dalam 30 hari, kinerja ETH tidak terlampau buruk, kendati adanya penundaan Constantinople pada 16 Januari 2019 lalu, yang oleh sebagian pengamat dianggap sebagai kelemahan developer karena kurang jeli melihat galat (error) di dalam sistem.

Ketika artikel ini ditulis, analisis teknikal di Trading View, terpantau sentimen positif untuk membeli dalam 1 jam hingga 1 hari. Oscillator Moving Average masih memberikan sinyal beli kuat. Sentimen serupa juga terlihat di sejumlah pasar besar kripto, seperti Bitfinex, Kraken dan Coinbase.

Akan tetapi tetap ada peluang besar, di mana investor akan ambil untung setelah setelah upgrade pada 28 Februari 2019 nanti. Sebab, sangat masuk akal investor akan mewanti-wanti apa saja dampak praktis upgrade tersebut terhadap keseluruhan sistem Ethereum, yakni inflasi ditekan, sebagai akibat dari imbalan per blok yang dikurangi: dari 3 ETH menjadi 2 ETH. Dalam hitungan linear ini memang mampu membetot harga ETH akan naik lebih besar daripada hari ini.

Asal tahu saja, pada upgrade kali ini, tidak hanya Constantinople yang dimasukkan tetapi juga St. Petersburg di blok yang sama, yakni 7.280.000. Hal ini bukan pertama kali imbalan Ethereum diubah. Pada akhir 2017, hard fork Byzantium mengubah imbalan blok dari 5 ETH menjadi 3 ETH. Berbeda dari Bitcoin, Ethereum tidak memiliki batas suplai ETH yang beredar. Tetapi, pengurangan imbalan blok merupakan usaha untuk mengurangi inflasi dengan cara mengurangi suplai baru ETH.

Suplai ETH saat ini bertambah sebanyak 20.300 ETH per hari. Setelah upgrade, emisi ETH akan berkurang menjadi 13.400 ETH per hari, atau dari 7,4 juta ETH per tahun menjadi 4,9 ETH per tahun. Laju inflasi ETH akan turun dari 7,7 persen menjadi 4,8 persen. Seiring emisi dan suplai ETH mulai stabil, batas suplai ETH akan bergantung kepada permintaan pasar. []

 

Be the first to write a comment.

Your feedback