Bitcoin Halving 2020 Tak Jamin Harga Bitcoin Naik?

Secara historis harga Bitcoin melejit satu tahun sebelum dan satu tahun sesudah Bitcoin Reward Halving. Namun, sejumlah analisis menyebutkan bahwa Bitcoin Reward Halving tahap ke-3 pada tahun 2020 nanti mungkin akan sangat berbeda.

Hari ini, Senin (2/11/2019) Jason A. Williams, pendiri Morgan Creek Digital menyebutkan bahwa Bitcoin Reward Halving pada tahun 2020 nanti mungkin tidak akan melejitkan Bitcoin naik lebih tinggi lagi.

“Bitcoin halving pada Mei 2020 tidak akan melejitkan harga Bitcoin secara signifikan. Itu bukan penentunya,” katanya melalui Twitter.

Menegaskan itu, sebelumnya pakar statistik, Willy Woo mengatakan bahwa Bitcoin Reward Halving berikutnya sangatlah unik, karena mungkin tidak akan menaikkan harga Bitcoin seperti yang diharapkan.

Rekan Jason, yang juga pendiri Morgan Creek Digital, Pompliano juga senada. Ia mengatakan bahwa Bitcoin Halving tidak mendorong harga Bitcoin lebih tinggi lagi. Tanpa merinci alasan di balik pernyataan itu, Jason dan Pompliano setidaknya menegaskan bahwa ada faktor lain selain Bitcoin Halving yang bisa membuat harga Bitcoin menanjak lagi.

Secara fundamental kita bisa melihat bahwa keuntungan bersih yang bisa diraih oleh para penambang Bitcoin semakin tertekan sejak lama. Namun, itu sangat kontras dengan kenaikan hash rate yang luar biasa.

Hash Rate sebagai tolak ukur jumlah dan kekuatan penambangan adalah pula cerminan kepercayaan diri penambang dengan potensi pasar berikutnya. Akan tetapi, melihat keuntungan yang diraih penambang sangat kecil, besar kemungkinan penambang bisa gulung tikar kembali seperti yang terjadi sepanjang tahun 2018.

Laju hash rate blockchain Bitcoin selama 6 bulan terakhir, dengan penurunan mencolok sejak 11 Oktober 2019 hingga hari ini. Sumber: Bitinfocaharts.com

Ancaman lain terpantau, bahwa Bitcoin berpotensi turun lebih dalam lagi di bawah US$6 ribu. Menurut CEO Triv, Gabriel Rey hari ini, jikalau Bitcoin terpuruk jauh di bawah US$6 ribu, 99 persen peluangnya untuk terus turun di bawah level itu 5-10 tahun ke depan.

“Oleh sebab itu, investor dan trader sepatutnya memperhatikan level US$6.000. Jika tertembus ke bawah US$6.000, maka kemungkinan sangat besar, sekitar 99 persen, Bitcoin akan terus berada di bawah US$6.000 selama 5-10 tahun ke depan,” jelas Rey. [*]

Be the first to write a comment.

Your feedback