Berita Crypto Terupdate Hari Ini


Pakai Blockchain, 3 Negara Ini Kurangi Ketergantungan Terhadap Dolar AS

Saat ini masih banyak negara di dunia, termasuk di Indonesia, sangat tergantung pada uang dolar AS. Dan ini berlangsung selama puluhan tahun. Selain digunakan untuk perdagangan luar negeri, uang dolar AS juga digunakan sebagai cadangan devisa sebuah negara, guna menjamin kestabilan ekonominya. Tak heran, nilai dolar AS terus tinggi terhadap mata uang negara lain, kendati tingkat inflasi uang dolar itu sendiri sudahlah tinggi. Negara lain mencoba mengatasi itu, salah satunya adalah dengan menerbitkan versi digital mata uangnya, menggunakan teknologi blockchain. Read more…

Triv Market Insight 2020: Bitcoin Kini Tidak Hanya 21 Juta Unit

Sebagian besar anggota komunitas Bitcoin percaya bahwa jumlah total pasokan (Maximum Supply) unit Bitcoin hanya 21 juta. Tetapi, dengan sejumlah perkembangan terkini, “nalar umum” itu sepertinya tak berlaku lagi. CEO Triv, Gabriel Rey menyebutkan jumlah Bitcoin justru tak terbatas. Apa sebab? Read more…

Bagaimana Aset Kripto “Dibakar” untuk Kurangi Suplainya?

Artikel ini kami tulis berdasarkan permintaan dari pengguna Triv, yang ingin tahu lebih jauh tentang prinsip dasar pembakaran (burn) aset kripto. Sebelum aset kripto/cryptocurrency tercipta, yang dimulai dari Bitcoin 11 tahun lalu, metode pembakaran (burn) sebenarnya dikenal dalam dunia keuangan. Uang kertas dan logam atau yang dikenal sebagai fiat money yang diterbitkan oleh negara, metode pembakaran (dengan api) kerap digunakan. Fungsi utamanya adalah untuk mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat. Peredaran uang yang terkendali adalah penting agar tingkat inflasi bisa terjaga. Inflasi yang terjaga baik adalah syarat agar harga barang dan jasa tidak naik. Read more…

Mengenal Supernode PoS, Generasi Baru Algoritma Konsensus Proof-of-Stake

Beragam inovasi melahirkan varian-varian baru pada algoritma konsensus blockchain. Yang kini sedang hangat dibincangkan adalah Supernode Proof-of-Stake (SPoS) yang dibuat oleh Sunny King, si pencipta sistem Proof-of-Stake (PoS). Di proyek V SYSTEMS, sejak akhir 2018, SPoS pun diterapkan, sebagai varian dari Delegated Proof-of-Stake (dPoS). Apa saja kelebihannya?
Read more…

Modal Rp80 Juta sebagai Validator Ethereum 2.0

Di ajang pertemuan para developer Ethereum di Osaka beberapa waktu lalu, Ethereum dipastikan akan hijrah menggunakan algoritma konsensus Proof-of-Stake (PoS), meninggalkan Proof-of-Work (PoW). Alasannya tentu saja adalah soal keamanan, kecepatan dan efisiensi yang berlipat-lipat yang bisa dicapai dengan metode PoS. Read more…

Menikmati Naik-Turun Harga Bitcoin

Anda tahu roller coaster, kan? Sebagian dari Anda tahu dan mungkin tidak menikmati mengendarai itu. Anda beralasan takut. Tapi, sebagian lagi sering mengendarainya berulang kali. Tapi ini tentu masalah selera dan tentu juga nyali. Bagi yang menikmati tentu punya karakter tersendiri, berani mengambil risiko dan enjoy. Manusia seperti itu ada dan nyata. Demikianlah hal dengan harga Bitcoin selayak roller coaster, naik-turun cepat tiada henti, tapi ada yang menikmati. Jumat dan Sabtu lalu, kita menikmati roller coaster yang agak renyah, karena dinilai dipicu oleh pidator Presiden Tiongkok Xi Jinping, bahwa Tiongkok harus senantiasa menggunakan teknologi blockchain agar inovasi terhadap sejumlah teknologi inti dapat dikembangkan. Ingat teknologi blockchain adalah teknologi asas yang digunakan pada Bitcoin. Read more…

Facebook, Libra dan Dominasi Dolar AS

Tadi pagi kami membaca pernyataan Analis Senior eToro, Mati Greenspan di surat elektronik. Kami agak terkekeh, karena dia menyebut sidang soal kripto Libra antara Mark Zuckerbeg dan DPR Amerika Serikat adalah presentasi produk (pitching) yang luar biasa. Sedikit banyak memang benar, karena di situlah Mark Zuckerberg memaparkan secara terang benderang apa motif Facebook bersama Libra Association untuk meluncurkan blockchain Libra dan kripto Libra untuk dunia. Read more…

Tatkala Ethereum Pakai Proof-of-Stake (PoS)

Vitalik Buterin, salah seorang pendiri dan pencipta blockchain Ethereum menegaskan kembali bahwa Ethereum akan hijrah secara perlahan dari algoritma konsensus Proof-of-Work (PoW) menjadi Proof-of-Stake (PoS). Sebab, hanya dengan cara inilah transaksi di Ethereum menjadi lebih cepat berlipat-lipat, karena konsensus terhadap validitas transaksi hanya dilakukan oleh sejumlah kecil node (simpul) di dalam jaringan blockchain. Read more…